
Perspektif Hunian yang Kuat Pasca Gempa 28 September
Seperti yang dikatakan Ahmad Arif (2019) dalam Memaknai Bencana bahwa bencana alam yang bersifat katastropik mempunyai daya ubah. Tidak hanya perubahan bentang alam, tetapi terutama pada kesadaran manusia. Dimana diharapkan nantinya masyarakat lebih tangguh dalam menghadapi bencana. Dikutip dari Almanak Bencana dan Sajak-Sajak Renjana (2019). Salah satu perubahan tersebut adalah cara pandang masyarakat terhadap hunian yang kuat (rumah tinggal) khususnya daerah pedesaan di Kabupaten Sigi. “Kami tidak mau lagi barumah batu (Rumah Batu Bata), pakai papan saja. Kami takut sudah”. Kata salah seorang warga Desa Salua pasca gempa 28 September 2018. Melihat rumah warga yang hancur membuat saya merasa pernyataan … Lanjutkan membaca Perspektif Hunian yang Kuat Pasca Gempa 28 September